HaiMalang.com – Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) semakin memperkuat kerja sama internasional dalam upaya meningkatkan kompetensi tenaga kependidikan.
Bekerjasama dengan Teknikal Malaysia Melaka (UTeM), Unikama mengadakan International Training Program bertajuk “AI-Powered Performance: Bridging Technology and Workplace Success” secara hybrid pada Selasa (11/02/2025).
Pelatihan kolaborasi Unikama dan UTeM ini bertujuan untuk memberikan wawasan lebih mendalam tentang pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) dalam dunia kerja, khususnya di lingkungan akademik.
Pelatihan kolaborasi Unikama dan UTeM Malaysia bertajuk “AI-Powered Performance: Bridging Technology and Workplace Success”, pada Selasa (11/2/2025) (Foto: Dok.)
Dalam kesempatan ini, Unikama menghadirkan dua pakar dari UTeM, yakni Dr. Isma Addi bin Jumbri, MBA, yang menjabat sebagai Director Centre for Enterprise and Technopreneurship Development (CREATE), serta Assoc. Prof. Ts Dr Muhammad Hafidz Fazli bin Md Fauadi, Dean Faculty of Artificial Intelligence and Cyber Security (FAIX).
Pelatihan ini menyoroti berbagai aspek penerapan AI untuk meningkatkan efisiensi kerja, inovasi dalam pelayanan akademik, serta optimalisasi sistem administrasi perguruan tinggi.
Peserta diberikan pemahaman mengenai bagaimana kecerdasan buatan dapat dimanfaatkan dalam proses pengambilan keputusan, analisis data, hingga pengelolaan sumber daya manusia secara lebih efektif berbasis teknologi.
Wakil Rektor II Unikama, Irma Tyasari, SE, S.Pd, MM, Ak, CA, CPA, CRA, Ph.D (Foto: Dok.)
Wakil Rektor II Unikama, Irma Tyasari, SE, S.Pd, MM, Ak, CA, CPA, CRA, Ph.D., menegaskan bahwa kerja sama Unikama dan UTeM ini merupakan langkah strategis dalam menghadapi tantangan era digital serta meningkatkan kualitas layanan akademik dan administrasi di perguruan tinggi.
“Penerapan kecerdasan buatan di lingkungan kerja, khususnya di perguruan tinggi, bukan hanya tentang efisiensi, tetapi juga bagaimana kita dapat memberikan layanan yang lebih adaptif dan responsif terhadap kebutuhan mahasiswa dan masyarakat. Melalui pelatihan ini, kami berharap tenaga kependidikan Unikama dapat memahami dan mengimplementasikan AI dalam tugas-tugas mereka sehari-hari,” ungkapnya.
Penyerahan cinderamata pada peserta pelatihan hybrid kolaborasi Unikama dan UTeM Malaysia (Foto: Dok.)
Kolaborasi antara Unikama dan UTeM ini menjadi bagian dari komitmen Unikama dalam mengadopsi teknologi untuk meningkatkan mutu pendidikan.
Dengan adanya pelatihan internasional seperti ini, Unikama terus berupaya menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman serta menghadirkan layanan pendidikan berbasis inovasi.
Editor: Imam Abu Hanifah
