MALANG, HaiMalang—Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD) Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) menyelenggarakan kegiatan Co-Teaching bertajuk “Perkembangan Peserta Didik” pada Jumat (8/11/2024). Kegiatan ini dirancang untuk memperkuat pemahaman mahasiswa PG PAUD Unikama dalam menangani perkembangan anak usia dini secara tepat.
Kegiatan Co-Teaching ini menghadirkan dua narasumber kompeten dan profesional, yaitu Dr. Hanggara Budi Utomo, S.Psi, dosen Psikologi Universitas Negeri Malang, dan Henni Anggraeni, M.Psi, dosen PG PAUD Unikama. Para narasumber hadir memberikan materi seputar perkembangan psikologis dan pendidikan anak usia dini.
Ketua Program Studi PG PAUD Unikama, Dr. Siti Muntomimah, M.Pd., menyatakan betapa pentingnya kegiatan Co-Teaching ini bagi para mahasiswa. Menurutnya, pemahaman tentang perkembangan anak merupakan salah satu pondasi utama yang harus dimiliki oleh calon pendidik, khususnya di jenjang pendidikan anak usia dini.
“Co-Teaching ini sangat bermanfaat karena mahasiswa dapat belajar langsung dari pakar psikologi dan praktisi pendidikan anak. Melalui kegiatan ini, mereka diharapkan memiliki pemahaman yang lebih komprehensif tentang perkembangan peserta didik dan mampu menerapkan strategi pendidikan yang sesuai,” ujarnya.
Sementara itu, Henni Anggreini, M.Psi., dosen PG PAUD Unikama, menambahkan bahwa pendekatan psikologis dalam memahami perkembangan anak merupakan kunci utama dalam mendidik anak usia dini. Ia berharap, mahasiswa dapat memahami lebih dalam pentingnya peran guru sebagai pendamping dan fasilitator dalam perkembangan emosi, sosial, serta kognitif anak.
“Banyak tantangan yang dihadapi dalam pendidikan anak usia dini, terutama dalam memahami perilaku dan kebutuhan mereka yang unik. Dengan memahami tahapan perkembangan psikologis mereka, calon guru akan lebih siap untuk memberikan stimulasi dan interaksi yang tepat sesuai dengan kebutuhan anak,” kata Henni.
Dalam kesempatan yang sama, Dr. Hanggara Budi Utomo, S.Psi., dosen Psikologi Universitas Negeri Malang, membahas tentang pentingnya sensitivitas terhadap kebutuhan individual dari setiap anak. Ia juga mengapresiasi semangat mahasiswa PG PAUD Unikama dalam belajar dan berinteraksi selama kegiatan berlangsung. Menurutnya, hal ini merupakan tanda positif yang mengisyaratkan para mahasiswa PG PAUD Unikama akan menjadi tenaga pendidik profesional di masa depan.
“Anak usia dini memiliki karakteristik yang berbeda satu sama lain. Pemahaman yang mendalam tentang psikologi anak akan membantu calon pendidik untuk mengenali potensi dan tantangan yang dihadapi oleh masing-masing anak,” jelasnya.
Kegiatan Co-Teaching PG PAUD ini pun mendapat sambutan antusias dari para mahasiswa. Mereka aktif berpartisipasi dalam sesi tanya jawab dan diskusi selama acara berlangsung. Melalui materi yang disampaikan oleh kedua narasumber, mahasiswa mendapat wawasan baru tentang pendekatan psikologis yang dapat diaplikasikan dalam mendidik anak usia dini.
Unikama juga berharap, acara ini mampu memberikan tambahan pengetahuan serta keterampilan praktis yang relevan dengan dunia pendidikan anak, sekaligus menjadi bekal penting bagi mahasiswa dalam menghadapi dinamika pembelajaran di masa depan.
