HaiMalang.com – Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama), melalui Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) terus mendorong berkembangnya usaha potensial di tengah masyarakat.
Terbaru, melalui skema Pemberdayaan Mitra Usaha Produk Unggulan Daerah (PM-UPUD), Tim PKM Unikama sukses menggelar workshop bagi pelaku usaha mebel di Kelurahan Randusari, Kota Pasuruan, pada Senin (26/8/2024).
Lewat workshop tersebut, Unikama dorong produktivitas dan pemasaran Mebel Randusari Pasuruan. Workshop yang dipimpin oleh Dr. Rosita Dwi Ferdiani, S.T., S.Pd., M.Pd., ini bertujuan untuk memberikan pelatihan kepada pengusaha mebel di wilayah tersebut, khususnya Mebel Nuras Jaya yang dikelola oleh Raswanto dan Mebel Ike yang dikelola oleh Ike Melani Sofi.
Dalam workshop itu, Unikama menyuguhkan dua tema utama untuk membantu para pengusaha mebel mengatasi berbagai tantangan yang mereka hadapi.
Tema pertama adalah “Implementasi Mesin CNC Berbasis Android Untuk Meningkatkan Kapasitas Produksi Industri Mebel Randusari, Pasuruan” yang disampaikan oleh Danang Aditya Nugraha, S. St., M.T.
Adapun tema kedua membahas “Implementasi E-Commerce Untuk Meningkatkan Pemasaran Mebel Randusari di Era Digital” yang dipresentasikan oleh Anggri Sartika Wiguna, S. Si., M.T.
Kedua tema ini sengaja dirancang untuk memperkuat daya saing dan produktivitas industri mebel Randusari di pasar yang semakin kompetitif.
“Dengan memanfaatkan teknologi CNC berbasis Android serta strategi pemasaran digital, kami berharap industri mebel di Randusari dapat lebih produktif dan kompetitif,” ujar Dr. Sri Wilujeng, S.E., M.M., Dosen Manajemen Unikama.
Selama workshop berlangsung, Tim PM-UPUD Unikama memberikan solusi praktis untuk berbagai kendala yang dihadapi oleh para pengusaha mebel seperti Bapak Raswanto dan Ike Melani Sofi.
Salah satu solusi yang ditawarkan adalah penyediaan alat produksi seperti mesin CNC berbasis Android, mesin pemotong kayu, dan kompresor.
Selain itu, pelatihan penggunaan mesin CNC dan strategi e-commerce juga diberikan untuk meningkatkan efisiensi produksi serta memperluas pangsa pasar.
“Penggunaan mesin CNC berbasis Android mempermudah pengrajin mebel dalam menciptakan desain yang lebih rumit dan presisi. Mesin pemotong kayu membantu mempercepat proses pemotongan dengan hasil yang lebih rapi, sementara kompresor digunakan untuk berbagai keperluan seperti pengecatan dan pembersihan peralatan,” jelas Wahyudi Harianto, S.Kom., M.Si., Dosen Teknik Informatika sekaligus anggota Tim PM-UPUD Unikama.
Melalui kegiatan ini, diharapkan para pengusaha mebel di Randusari dapat memanfaatkan teknologi dan strategi pemasaran digital untuk mengembangkan usaha mereka.
Tim PM-UPUD Unikama yang terdiri dari Dr. Sri Wilujeng, S.E., M.M., Wahyudi Harianto, S.Kom., M.Si., dan Muchamad Hengki Riawan Putra, S.T., S.H., M.T., M.M. (Dosen Universitas PGRI Wiranegara) berharap upaya ini akan membawa dampak positif bagi peningkatan kapasitas produksi serta daya saing produk mebel di era digital.
Editor: Imam Abu Hanifah