HaiMalang.com – Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) tahun 2024 terus berdampak positif bagi desa di Kabupaten Malang.
Salah satunya terlihat dari peran aktif dan kontribusi 33 mahasiswa KKN Unikama di Desa Sutojayan, Kecamatan Pakis.
Salah satu proyek utama yang dikerjakan mahasiswa KKN adalah revitalisasi Taman Desa Sutojayan. Taman yang sebelumnya tidak terawat, kini berubah wajah berkat sentuhan mahasiswa dan dukungan pemerintah desa.
Taman yang sebelumnya kurang terurus kini telah diperbarui. Dengan menambahkan berbagai fasilitas baru, seperti gapura, pagar, dan greenhouse berisi tanaman organik, taman tersebut kini diharapkan menjadi pusat interaksi masyarakat dan destinasi wisata desa.
Proses persiapan greenhouse dengan tanaman organik di Desa Sutojayan oleh mahasiswa Unikama (Foto: Dok. Unikama)
Kepala Desa Sutojayan, Siti Rukhoiyah, S.H., menyampaikan apresiasinya terhadap kerja keras mahasiswa dan berharap taman ini akan mendukung pengembangan ekonomi desa melalui pariwisata.
“Hasilnya, kini taman tersebut memiliki berbagai fasilitas baru yang lebih menarik dan fungsional, mulai dari gapura hingga greenhouse yang diisi tanaman organik,” ungkap Gryzel, salah satu anggota KKN Unikama di Desa Sutojayan.
Tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik, mahasiswa KKN juga terlibat dalam peningkatan mutu pendidikan di SDN 1 Sutojayan.
Mahasiswa KKN Unikama saat beri pendampingan pendidikan di SDN 1 Sutojayan (Foto: Dok. Unikama)
Mereka aktif memberikan pendampingan kepada guru dalam kegiatan belajar mengajar, terutama pada aspek literasi, numerasi, dan pengembangan karakter siswa.
Kepala Sekolah SDN 1 Sutojayan, Indah Mustika Ayu, S.Pd., menyebutkan bahwa kehadiran mahasiswa KKN telah memperkaya pengalaman belajar siswa dan memberikan dorongan motivasi yang sangat dibutuhkan.
“Kolaborasi ini tidak hanya meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas, tetapi juga berdampak positif terhadap perkembangan siswa secara keseluruhan. Kami berharap kegiatan ini dapat memotivasi siswa untuk lebih semangat dalam belajar,” jelas Indah Mustika Ayu.
Di luar kegiatan formal di sekolah, mahasiswa KKN juga menyelenggarakan berbagai aktivitas kreatif dan pelatihan budi pekerti bagi anak-anak.
Mereka turut ambil bagian dalam perayaan HUT Kemerdekaan RI dengan mengadakan perlombaan tradisional yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat.
Mahasiswa Unikama turut mengajar di TPQ Nurul Burhan Sutojayan (Foto: Dok. Unikama)
Selain itu, keterlibatan mahasiswa di Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) Nurul Burhan turut meringankan tugas para ustadzah dan meningkatkan semangat belajar anak-anak di sana.
KKN Unikama 2024 di Desa Sutojayan membuktikan bahwa sinergi antara mahasiswa dan masyarakat mampu menciptakan perubahan yang positif.
Revitalisasi taman hingga penguatan pendidikan menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi dapat memberikan dampak jangka panjang bagi perkembangan desa di Kabupaten Malang.
Editor: Imam Abu Hanifah
