HaiMalang.com – Menyambut momen Hari Raya Idulfitri 2025, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batu kembali mengadakan program Mudik Gratis 2025 dengan tema “Lebaran Aman, Liburan Nyaman”.
Program Mudik Gratis Pemkot Batu 2025 ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi warga Kota Batu yang ingin merayakan Lebaran di kampung halaman tanpa harus mengeluarkan biaya transportasi.
Jadwal dan Syarat Pendaftaran Mudik Gratis Pemkot Batu 2025
Bagi masyarakat yang ingin mengikuti program ini, pendaftaran telah dibuka mulai 26 Februari hingga 9 Maret 2025. Setelah proses pendaftaran, peserta wajib melakukan validasi data pada 10-13 Maret 2025 di Kantor Dishub Kota Batu.
Program Mudik Gratis Pemkot Batu 2025 (Foto: Dok.)
Mudik gratis ini tersedia bagi 200 peserta, yang khusus diperuntukkan bagi warga asli Kota Batu dengan syarat memiliki KTP dan KK Kota Batu.
Para peserta mudik tidak hanya mendapatkan tiket dan tempat duduk gratis, tetapi juga akan menikmati berbagai fasilitas lainnya, seperti Snack dan makan selama perjalanan, serta Merchandise eksklusif dari Dishub Kota Batu
Kuota Mudik Gratis Pemkot Batu 2025 Berdasarkan Rute Tujuan
Sebanyak 5 armada bus telah disiapkan untuk membawa para pemudik menuju beberapa daerah tujuan di Jawa Timur. Pemberangkatan dijadwalkan pada 22 Maret 2025 dengan rute sebagai berikut:
- Madura (Bangkalan – Sampang – Pamekasan – Sumenep) 40 Orang
- Banyuwangi (Lumajang – Jember – Banyuwangi) 40 Orang
- Tuban (Lamongan – Tuban) 40 Orang
- Ngawi (Nganjuk – Caruban – Ngawi) 40 Orang
- Pacitan (Trenggalek – Ponorogo – Pacitan) 40 Orang
Cara Mendaftar Mudik Gratis Pemkot Batu 2025
Bagi warga Kota Batu yang ingin memanfaatkan program ini, bisa segera melakukan pendaftaran melalui tautan berikut: bit.ly/MudikGratisMbatu2025.
Link Pendaftaran Mudik Gratis Pemkot Batu 2025 (Foto: Dok.)
Dengan adanya program Mudik Gratis Pemkot Batu 2025 ini, diharapkan warga Kota Batu dapat menikmati perjalanan mudik yang lebih aman, nyaman, dan tanpa beban biaya transportasi. Jangan sampai ketinggalan kesempatan ini!
Editor: Imam Abu Hanifah