HaiMalang.com – Kajian Spirit Gemilang edisi khusus dari Nusantara Gilang Gemilang sukses digelar pada Selasa (7/1/2025) di Camp King Sulaiman, Kota Malang.
Diikuti oleh 90 business leader dari berbagai daerah di Indonesia, kegiatan ini juga menjadi pembuka rangkaian Grounded Business Coaching (GBC) 68 tahun 2025 yang dimentori langsung oleh Coach Dr Fahmi.
Dengan tema besar ” Menjaga Harmoni Kehidupan Menuju Kegemilangan Bangsa”, Kajian Spirit Gemilang edisi khusus kali ini menghadirkan beberapa pembicara inspiratif.
Diantaranya yakni H. Indra Permana, S.E. (Founder Bakso SS), Galih Reven (Founder Tas Kulit Malang), M. Suci Handoko (Sekjen Asosiasi G-Coach Indonesia), serta Al Falaq Arsendatama (Chairman Coaching Indonesia).
Presiden NGG, Puguh Wiji Pamungkas saat memberi sambutan sekaligus materi dalam Kajian Spirit Gemilang Edisi Khusus (Foto: Dok.)
Dalam sambutannya, H. Puguh Wiji Pamungkas, M.M. selaku Presiden Nusantara Gilang Gemilang memaparkan pentingnya merancang langkah untuk scale-up bisnis di tengah tantangan modern.
“Pemerintahan akan melahirkan regulasi baru yang berbanding dalam aktivitas bisnis. Kehidupan bisnis kita dan keseharian kita tidak pernah lepas dari kaitan 5 competitive analysis. Akan selalu ada ancaman pendatang baru,” ujar Puguh.
Puguh yang juga dikenal sebagai Founder RSU Wajak Husada ini menekankan ancaman produk substitusi yang menuntut pelaku bisnis untuk terus berinovasi.
“Produk yang mungkin hari terbaik belum tentu menjadi yang terbaik di masa yang akan datang, kalau kita tidak berinovasi dan menyadari perubahan yang begitu cepat,” ungkapnya.
Pada sesi utama, Coach Dr. Fahmi yang juga founder Grounded Business Coaching, menyampaikan bahwa keberhasilan bisnis membutuhkan strategi yang tepat, kerja keras, dan dedikasi.
“Mencapai kesuksesan membutuhkan kerja keras, dedikasi, dan strategi yang tepat. Selama lima hari, para peserta akan dipandu agar mampu menyusun langkah akurat dan terukur agar bisnis siap beroperasi di skala besar,” ujar Coach Fahmi.
Coach Dr Fahmi saat memberi materi strategi membangun bisnis berkelanjutan (Foto: Dok.)
Dalam Kajian Spirit Gemilang edisi khusus ini, ia menekankan pentingnya proses dalam mencapai tujuan jangka panjang.
“Kita tidak bisa tiba-tiba berlindung di sebuah pohon karena semua ada namanya proses. Saya suka anak muda yang berani mengambil keputusan demi 10 tahun lagi 20 tahun lagi,” katanya.
Mengutip Jalaluddin Rumi, ia menambahkan, “Hari-hari yang indah tidak akan datang kepadamu, tapi kamu sendiri lah yang harus berjalan menghampiri mereka.”
Sebagai mentor berpengalaman lebih dari tiga dekade, Coach Dr. Fahmi menjelaskan bahwa dirinya memposisikan diri sebagai orang tua yang mendorong, bukan sekadar motivator.
“Saya bukan motivator, tapi saya mendorong dengan pendekatan sebagai orang tua. Orang tua itu sebagai pemimpin dan mendorong,” tuturnya.
Dalam sesi ini, ia juga membahas konsep kepemimpinan melalui pendekatan 3 on 3 yang terdiri dari tuntutan, ekspektasi, dan kendali.
“Jadi butuh sumber daya apa dan memberikan kontrol. Dan tiga yang ke atas adalah kehangatan dan kasih sayang. Jadi, saya akan terus mendorong bapak ibu untuk terus sampai batas terbaik yang bisa diraih,” tambahnya.
Kajian Spirit Gemilang Edisi Khusus pada Selasa (7/1/2025) (Foto: Dok.)
Ia juga mengingatkan bahwa pengetahuan harus diimplementasikan agar dapat memberikan hasil nyata.
“Pengetahuan tidak ada gunanya kecuali diimplementasi menjadi kerja tuntas sampai terwujud. Proses belajar hanya terjadi jika peserta benar-benar menyimak sepenuhnya tanpa distraksi. Jadi, jika Anda menyimak sepenuhnya, maka pulang akan ada yang Anda eksekusi,” tegas Coach Dr. Fahmi.
Kajian Spirit Gemilang edisi khusus ini juga menarik perhatian peserta dari berbagai kalangan, termasuk artis Risty Tagor, yang turut berpartisipasi.
Writer: Imam Abu Hanifah
Editor: Imam Abu Hanifah