HaiMalang.com – Program Sapa Sekolah yang diinisasi HaiMalang.com dan Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) berlangsung sukses di SMKN 1 Ampelgading, pada Rabu (15/1/2024).
Dalam kegiatan ini, ratusan siswa yang antusias mengikuti rangkaian acara yang bertujuan memberikan motivasi, keterampilan baru di bidang pembuatan konten kreatif, kesadaran akan bahaya perundungan dan edukasi peluang kuliah di Unikama.
Usai pembukaan, siswa langsung menyimak materi seru berupa Pelatihan Fotografi dan Videografi yang disampaikan oleh Imam Ghozali, Content Creator HaiMalang.com. Para siswa diajak mengenal lebih dalam tentang teknik pengambilan gambar dan video yang kreatif.
Setelahnya, para siswa mendapatkan wawasan tentang perundungan atau bullying yang dibawakan langsung oleh Fahmi Arif Zakaria, SH., M.Hum., dosen Fakultas Hukum Unikama.
Lewat materi bertajuk “Meningkatkan Kesadaran Hukum dan Kewajiban Terkait Perundungan di Sekolah”, Fahmi menjelaskan dampak serius perundungan di sekolah terhadap siswa. Ia pun takjub bagaimana antusisme siswa dalam sesi kali ini.
“SMKN 1 Ampelgading sangat antusias ketika memaparkan sosialisasi bahaya perundungan dan bullying. Apalagi tadi yang ditanyakan cukup menarik, ada bertanya KDRT juga,” ujar Fahmi.
Ia menjabarkan bahwa perundungan dapat memberikan dampak psikologis seperti depresi, kecemasan, gangguan makan, rasa rendah diri, hingga kesulitan bersosialisasi. Di sisi lain, dampak akademik juga tak kalah serius, seperti penurunan prestasi, kesulitan berkonsentrasi, dan keinginan menghindari sekolah.
“Perundungan juga berdampak pada sisi akademik siswa dengan tanda-tanda adanya penurunan prestasi, kesulitan berkonsentrasi, dan keinginan untuk menghindari sekolah. Termasuk juga adanya gangguan kesehatan secara fisik,” imbuhnya.
Serunya Program Sapa Sekolah dari Unikama dan HaiMalang di SMKN 1 Ampelgading (Foto: Dok.)
Fahmi menambahkan bahwa program ini merupakan bagian dari kolaborasi Unikama dan HaiMalang.com untuk mendukung program pemerintah dalam mengurangi perundungan di kalangan siswa sekolah menengah di Kabupaten Malang.
Tidak hanya itu, Program Sapa Sekolah ini juga memberikan informasi tentang peluang melanjutkan pendidikan di Unikama.
Dr. Rosita Dwi Ferdiani, Ketua Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Unikama, turut hadir untuk menjelaskan berbagai jalur penerimaan, termasuk jalur prestasi yang saat ini memasuki tahap kedua.
PMB jalur prestasi Unikama sendiri memberi peluang besar bagi siswa untuk berkuliah dengan syarat hanya menyiapkan salinan rapor kelas XI atau XII.
Rosita menjelaskan jika pendaftaran PMB Unikama jalur prestasi tahap II dibuka mulai 2 Januari hingga 30 April 2025 mendatang.
Baca Juga: Informasi Lengkap PMB Unikama Jalur Prestasi Tahun Akademik 2025/2026, Bebas DPP 100 Persen!
Untuk PMB Unikama jalur reguler dan Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL), Unikama menyediakan beragam beasiswa berupa potongan Dana Pengembangan Pendidikan (DPP) dengan besaran yang bervariasi sesuai gelombang pendaftaran.
Untuk kelompok siswa berprestasi, mereka mendapatkan potongan DPP 100% pada gelombang I. Selain itu juga tersedia beasiswa tahfiz Al-Qur’an 30 juz yang mendapatkan potongan 100% DPP di semua gelombang.
Sementara itu, kelompok influencer yang memenuhi syarat dan ketentuan tertentu memperoleh potongan DPP 100% pada gelombang I, kemudian 75% pada gelombang II, dan 50% pada gelombang III.
Selain itu juga terdapat beasiswa lainnya seperti siswa pemegang kartu SNBT, keluarga PGRI dan alumni, serta keluarga civitas akademika Unikama. Adapun informasi lebih lengkap telah tersedia di laman PMB Unikama.
Kepala SMKN 1 Ampelgading, Mutia Farida, S.Kom., pun menyampaikan apresiasi atas kunjungan dan terselenggaranya Program Sapa Sekolah dari Unikama dan HaiMalang.
“Dengan kehadiran jenengan beserta tim, pihak sekolah sangat senang sekali karena bisa menambah ilmu, memberikan motivasi atau wawasan serta keterampilan pada anak-anak kami yang ke depan akan memasuki dunia kerja, baik itu bekerja sebagai karyawan maupun sebagai wirausaha/usaha mandiri,” ujar Mutia.
Program Sapa Sekolah ini nantinya akan terus digelar dan diharapkan mampu memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi para siswa, baik dalam meningkatkan wawasan, keterampilan, maupun semangat melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi.
Writer: Imam Abu Hanifah
Editor: Imam Abu Hanifah