HaiMalang.com – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jawa Timur telah memprediksi bahwa awal musim kemarau tahun 2025 akan berlangsung secara bertahap mulai bulan Maret hingga Juni. Termasuk awal musim kemarau di Malang raya.
Dari total 74 Zona Musim (ZOM) yang ada di Jawa Timur, mayoritas wilayah diprediksi akan memasuki musim kemarau pada bulan Mei, yaitu sebanyak 38 ZOM atau sekitar 51,4%.
Musim kemarau di sebagian kecil wilayah dimulai lebih awal, yakni pada Maret 2025, mencakup 2 ZOM atau sekitar 2,7%.
Sementara itu, pada April 2025, sekitar 33 ZOM atau 44,6% wilayah Jawa Timur diperkirakan mulai memasuki musim kemarau. Sisanya, sebanyak 1 ZOM (1,4%) baru akan mengalami kemarau pada Juni 2025.
Awal Musim Kemarau di Malang Raya
Berdasarkan data prakiraan musim kemarau dari BMKG, khusus untuk wilayah Malang Raya dimulai dengan wilayah selatan Kabupaten Malang seperti Dampit, Gedangan, Sumbermanjing, dan Tirtoyudo.
Wilayah tersebut akan lebih dulu merasakan transisi cuaca kering pada bulan April 2025. Wilayah ini termasuk dalam kelompok 33 ZOM yang diprediksi memasuki musim kemarau antara tanggal 1 hingga 30 April 2025.
Kemudian, sebagian besar wilayah lainnya di Kabupaten Malang dan Kota Malang menyusul pada bulan Mei 2025. Wilayah yang termasuk dalam kelompok ini sangat luas, mencakup kecamatan-kecamatan seperti Bantur, Bululawang, Dau, Donomulyo, Gondanglegi, Jabung, Kalipare, Karangploso, hingga Lawang dan Singosari.
Selain itu, hampir seluruh kecamatan di Kota Malang—yakni Blimbing, Kedungkandang, Klojen, Lowokwaru, dan Sukun—juga diprediksi akan mengalami musim kemarau di bulan yang sama.
Adapun wilayah terakhir yang akan memasuki musim kemarau adalah bagian tenggara Kabupaten Malang, tepatnya di Kecamatan Ampelgading.
Wilayah ini baru akan mengalami musim kemarau pada dasarian pertama Juni 2025, menjadikannya salah satu dari hanya satu ZOM (1,4%) yang tertinggal dalam fase transisi ini.
Prediksi Kemarau di Malang Raya Berdasarkan Waktu dan Kecamatan
Kemarau Mulai April 2025 (Tanggal 1 – 30 April)
Beberapa wilayah di Kabupaten Malang akan lebih dulu mengalami musim kemarau, yaitu:
- Dampit
- Gedangan
- Sumbermanjing
- Tirtoyudo
Kemarau Mulai Mei 2025 (Tanggal 1 – 31 Mei)
Sebagian besar wilayah di Kota dan Kabupaten Malang diprediksi mulai mengalami musim kemarau, meliputi:
Kota Malang
- Blimbing
- Kedungkandang
- Klojen
- Lowokwaru
- Sukun
Kabupaten Malang
- Bantur
- Bululawang
- Dau
- Donomulyo
- Gondanglegi
- Jabung
- Kalipare
- Karangploso
- Kasembon
- Kepanjen
- Kromengan
- Lawang
- Ngajum
- Ngantang
- Pagak
- Pagelaran
- Pakis
- Pakisaji
- Poncokusumo
- Pujon
- Singosari
- Sumberpucung
- Tajinan
- Tumpang
- Turen
- Wagir
- Wajak
- Wonosari
Kemarau Mulai Juni 2025 (Tanggal 1 – 30 Juni)
Wilayah terakhir yang diprediksi mengalami musim kemarau adalah:
- Ampelgading (Kabupaten Malang)
Sebagai catatan, ZOM atau Zona Musim merupakan pembagian wilayah oleh BMKG berdasarkan pola hujan tahunan, dengan membedakan secara jelas antara musim hujan dan kemarau. Wilayah yang tidak memiliki perbedaan signifikan antara kedua musim tersebut dikategorikan sebagai Non-ZOM.
Dengan perubahan cuaca yang akan terjadi ini, masyarakat, terutama petani dan pelaku usaha sektor pertanian di wilayah Malang dan sekitarnya, diimbau untuk mempersiapkan diri menghadapi musim kemarau. Antisipasi sejak dini diperlukan untuk menjaga kestabilan produksi pertanian serta memitigasi potensi kekeringan di bulan-bulan mendatang.
Writer: Imam Abu Hanifah
