HaiMalang.com – Mengetahui cara cek akreditasi sekolah terbaru ini sangat penting bagi orang tua siswa untuk memastikan bagaimana kualitas tempat anaknya belajar nanti.
Memilih sekolah dengan akreditasi yang baik adalah investasi penting untuk masa depan anak. Status akreditasi memberikan gambaran tentang kualitas pendidikan, fasilitas, dan lingkungan belajar di sekolah tersebut.
Dengan informasi yang jelas, orang tua dapat membuat keputusan yang tepat demi mendukung perkembangan anak mereka secara optimal.
Kebijakan Akreditasi Sekolah di Indonesia
Sebelum mengetahui cara cek akreditasi sekolah, ada baiknya Anda mengetahui bagaimana kebijakan akreditasi saat ini.
Di Indonesia, penilaian akreditasi saat ini dilakukan oleh Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (BAN-PDM) sesuai dengan Permendikbudristek Nomor 38 Tahun 2023.
Sebelumnya, tugas ini dilaksanakan oleh Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN-S/M), sebuah lembaga independen yang mendapat wewenang dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Instrumen akreditasi terbaru yang diatur melalui SK Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 246/O/2024 mencakup tiga komponen utama:
- Kinerja Pendidik: Mengelola proses pembelajaran yang berfokus pada peserta didik.
- Kepemimpinan Kepala Sekolah: Dalam mengelola satuan pendidikan secara menyeluruh.
- Iklim Lingkungan Belajar: Menyediakan lingkungan belajar yang kondusif.
Peringkat Akreditasi Sekolah
Peringkat akreditasi sekolah dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan nilai yang diperoleh:
-
Sekolah Akreditasi A
Sekolah dengan akreditasi A (Unggul) memiliki nilai akhir antara 91–100 dan dianggap telah memenuhi standar tertinggi dalam penyelenggaraan pendidikan. Fasilitas dan infrastruktur yang dimiliki sangat baik, pengajaran dilakukan oleh tenaga pendidik yang unggul, manajemen sekolah berjalan secara efektif dan efisien, serta siswa menunjukkan prestasi yang menonjol di berbagai bidang.
-
Sekolah Akreditasi B
Adapun sekolah terakreditasi B (Baik) memperoleh nilai akhir 81–90, menunjukkan bahwa sekolah memiliki fasilitas dan infrastruktur memadai, pengajaran berkualitas baik, manajemen yang terstruktur, serta siswa dengan prestasi yang cukup baik.
-
Sekolah Akreditasi C
Sementara itu, sekolah berakreditasi C (Cukup Baik) memiliki nilai akhir 71–80, memenuhi standar minimal pendidikan dengan fasilitas yang cukup, pengajaran yang memadai, manajemen yang masih memerlukan peningkatan, dan prestasi siswa yang cukup.
-
Sekolah Tidak Terakreditasi
Di sisi lain, sekolah yang Tidak Terakreditasi (TT) memiliki nilai di bawah 71, menunjukkan fasilitas dan pengajaran yang kurang memadai, manajemen yang belum terstruktur, dan prestasi siswa yang masih rendah.
Baca Juga: Daftar 20 SMA Favorit di Kota Malang, Sediakan Fasilitas Lengkap hingga Punya 1000 Siswa
Cara Cek Akreditasi Sekolah dengan Mudah
Mengetahui akreditasi sekolah adalah langkah penting untuk memahami kualitas pendidikan di institusi tersebut. Berikut ini beberapa cara praktis untuk mengecek akreditasi sekolah menggunakan berbagai platform resmi.
-
Cek Akreditasi Sekolah Melalui Laman BAN-PDM
Untuk memeriksa status akreditasi sekolah, Anda dapat mengikuti langkah berikut melalui situs resmi BAN-PDM:
Cek akreditasi sekolah di laman BAN-PDM (Foto: Dok.)
- Buka laman BAN-PDM.
- Temukan kolom pencarian di tengah halaman utama.
- Masukkan NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional) atau nama sekolah yang ingin Anda cari.
- Tunggu beberapa saat hingga hasil pencarian muncul.
-
Cek Akreditasi Sekolah Melalui Data Pokok Pendidikan (DAPODIK)
Jika cara sebelumnya melalui BAN-PDM tidak memberikan hasil, Anda bisa mencoba menggunakan Data Pokok Pendidikan (DAPODIK) yang lebih lengkap.
Cek akreditasi sekolah di laman Dapodik (Foto: Dok.)
Langkah-langkahnya adalah:
- Buka laman DAPODIK di https://dapo.dikdasmen.go.id/.
- Pilih menu Data Pokok.
- Pilih menu Pencarian.
- Masukkan nama sekolah yang ingin Anda cek akreditasinya.
Hasil pencarian akreditasi sekolah di laman Dapodik (Foto: Dok.)
Jika Anda ingin membandingkan dengan sekolah lain di area yang sama, lakukan langkah berikut:
- Kembali ke menu Data Pokok.
- Pilih menu Data Sekolah.
- Tentukan Provinsi, Kota/Kabupaten, dan Kecamatan yang diinginkan.
- Pilih jenjang pendidikan yang sesuai: SMA, SMK, SMP, SD, atau PAUD.
- Pilih data sesuai semester dan tahun akademik.
- Untuk melihat detail, klik nama sekolah yang dituju.
-
Cek Akreditasi Sekolah Melalui Laman SNPMB
Untuk sekolah menengah atas (SMA), akreditasi juga bisa dicek melalui laman Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB).
Hasil pencarian akreditasi sekolah di laman SNPMB (Foto: Dok.)
Berikut cara cek akreditasi sekolah di laman SNPMB:
- Buka laman SNPMB di https://snpmb.bppp.kemdikbud.go.id/.
- Pilih menu Cek Kuota Sekolah di bagian kiri laman.
- Untuk mempermudah, pilih lokasi dengan menentukan Provinsi dan Kota/Kabupaten.
- Jika Anda memiliki data NPSN sekolah, masukkan nomor tersebut untuk pencarian.
- Tunggu hingga data akreditasi muncul di layar.
-
Cek Akreditasi Sekolah Melalui Laman Resmi Sekolah
Jika nama sekolah tidak muncul di platform resmi sebelumnya, Anda dapat mencoba mencari informasi akreditasi melalui laman resmi sekolah. Caranya:
- Cari nama sekolah melalui Google.
- Pilih laman resmi sekolah yang menggunakan domain .sch.id.
- Buka menu Tentang Kami atau Profil.
- Cari penjelasan terkait akreditasi di laman tersebut.
Mengapa Nama Sekolah Tidak Muncul di Laman Akreditasi?
Jika Anda tidak menemukan sekolah yang dimaksud, berikut beberapa kemungkinan:
- Periksa kembali ejaan nama sekolah atau gunakan NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional) untuk pencarian.
- Sekolah yang belum terakreditasi, mungkin sedang dalam proses akreditasi sehingga informasi belum tersedia di sistem resmi.
- Hubungi pihak BAN-PDM melalui kontak resmi yang tersedia.
Dengan mengikuti cara cek akreditasi sekolah di atas Anda dapat mengecek akreditasi sekolah untuk anak dengan mudah dan cepat. Pastikan Anda menggunakan platform resmi untuk mendapatkan data yang valid dan terpercaya.
Writer: Imam Abu Hanifah
Editor: Imam Abu Hanifah
