HaiMalang.com – Mahasiswi Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama), Maria D.F. Berek, bersama dengan Tim Kampus Mengajar angkatan 6, berfokus pada peningkatan penggunaan teknologi di SD Iman Kalam Agung (IMKA) Kota Malang.
Maria, yang merupakan mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) angkatan 2021, ikut serta dalam program ini.
Salah satu upaya mahasiswa Unikama tingkatkan literasi digital siswa SD IMKA Malang adalah dengan pengenalan penggunaan Google Form kepada para guru dan siswa.
Program tersebut bertujuan untuk mempermudah pengelolaan data dan meningkatkan efisiensi administrasi sekolah.
“Penggunaan Google Form bertujuan untuk memudahkan pengelolaan data siswa, yang mencakup berbagai aspek mulai dari pendaftaran siswa baru hingga pengisian nilai secara digital. Dengan demikian, proses administrasi menjadi lebih efisien dan akurat.” jelas Maria
Kampus Mengajar sendiri adalah bagian dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang berupaya meningkatkan literasi, numerasi, adaptasi teknologi, serta mendukung pengembangan Profil Pelajar Pancasila (P5) di sekolah-sekolah dengan keterbatasan fasilitas.
Program ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk berkontribusi dalam dunia pendidikan, terutama di wilayah yang masih dianggap belum optimal dalam fasilitas pendidikan.
Maria berharap melalui program ini, siswa dapat lebih mahir menggunakan teknologi, sementara para guru mampu memaksimalkan pemanfaatan teknologi untuk administrasi sekolah.
Sejak 30 Agustus 2023, Maria telah mulai menjalankan tugasnya sebagai anggota Tim Kampus Mengajar di SD IMKA, dengan tanggung jawab yang mencakup pengajaran mata pelajaran formal dan pengenalan komputer kepada para siswa secara bertahap.
Selain itu, tim juga memberikan pelatihan kepada para guru mengenai penggunaan komputer, termasuk pengenalan Google Form.
Proses pembelajaran yang dilaksanakan oleh Maria dan tim diawali dengan pengenalan dasar-dasar komputer kepada siswa. Kemudian, mereka diajarkan cara mengisi Google Form, termasuk cara mengedit jawaban yang salah dan mengirim hasil isian.
Para siswa diharapkan bisa mengisi data pribadi mereka, seperti nama, tempat dan tanggal lahir, kelas, alamat, agama, dan bakat yang dimiliki.
Langkah-langkah ini bertujuan agar siswa lebih terbiasa menggunakan teknologi, yang akan mendukung mereka dalam kegiatan akademik di masa depan.
Kepala Sekolah SD IMKA, Dra. Ita Agustin Nirmala, beserta seluruh dewan guru, memberikan apresiasi atas inovasi yang dihadirkan oleh Tim Kampus Mengajar.
Menurut mereka, pengenalan teknologi komputer sangat membantu, terutama dalam mempersiapkan siswa menghadapi Asesmen Kompetensi Minimum (AKM).
Mereka berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan membawa dampak positif, tidak hanya bagi siswa tetapi juga bagi pengelolaan administrasi sekolah secara keseluruhan.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif dari Tim Kampus Mengajar yang memperkenalkan teknologi komputer sejak dini kepada siswa. Ini sangat relevan dan bermanfaat, terutama dalam mempersiapkan mereka menghadapi tantangan akademik dan non-akademik di masa depan,” ujar Kepala Sekolah SD IMKA.
Editor: Imam Abu Hanifah