HaiMalang.com – Setiap tanggal 1 Oktober, peringatan Hari Kesaktian Pancasila selalu menjadi momen penting untuk merenungi refleksi Hari Kesaktian Pancasila.
Sebagai dasar ideologi dan falsafah hidup bagi bangsa Indonesia, Pancasila menjadi nilai penting bagi seluruh masyarakat tentang pentingnya tetap berada dalam koridor berbangsa dan bernegara sesuai nilai-nilai Pancasila.
Coach Dr Fahmi, seorang Grand Master Grounded Business Coach yang juga aktif dalam bidang pendidikan dan pengembangan kepemimpinan, menekankan bahwa peringatan ini harus menjadi pengingat penting bagi generasi muda, khususnya di tengah kemajuan teknologi yang pesat saat ini.
“Apalagi saat ini kan di tengah kemajuan teknologi yang begitu cepat, akses informasi sangat cepat sekali masuk dari berbagai belahan dunia kita bisa mengakses,” ujar Dr Fahmi, menyoroti tantangan globalisasi yang bisa memengaruhi pandangan dan pemahaman anak muda tentang ideologi bangsa.
Menurut Coach Dr Fahmi, memahami dan mengimplementasikan Pancasila sebagai ideologi tidak hanya penting, tetapi juga telah terbukti efektif dalam menyatukan Indonesia yang terdiri dari ribuan pulau, suku, dan agama.
“Pancasila ini mampu menyatukan seluruh bangsa kita dari Sabang sampai Merauke, beribu-ribu pulau, beragam suku dan agama, dalam satu Negara Kesatuan yang disebut dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” jelasnya.
Sebagai seorang tokoh yang juga dikenal sebagai pendidik dan pebisnis dengan pengalaman lebih dari 30 tahun, Coach Dr Fahmi selalu menekankan pentingnya nilai-nilai kebangsaan.
Ia melihat bahwa peringatan Hari Kesaktian Pancasila bukan sekadar ritual tahunan, tetapi momen untuk merefleksikan makna dari Pancasila itu sendiri.
“Maka 1 Oktober ini penting untuk kita ingat, kembali memperingati Pancasila sebagai ideologi dan falsafah. Dan yang paling penting, kita implementasikan keseluruhan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Dr Fahmi juga menjelaskan bahwa makna kesaktian Pancasila terletak pada kekuatannya dalam menghadapi berbagai tantangan dan ancaman, baik dari dalam maupun luar negeri.
“Hari Kesaktian Pancasila adalah peringatan penting bagi bangsa Indonesia untuk mengenang sejarah, menghormati para pahlawan, dan menajamkan komitmen terhadap ideologi Pancasila. Pancasila tetap relevan dalam mengarahkan bangsa menuju cita-cita luhur yang adil, makmur, dan bersatu.”
Dalam upaya memperkuat pemahaman tentang Pancasila di kalangan generasi muda, Dr Fahmi percaya bahwa nilai-nilai kebangsaan harus diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam dunia pendidikan, bisnis, maupun kehidupan bermasyarakat.
“Makna kesaktian Pancasila juga terletak pada kekuatannya dalam menghadapi berbagai ancaman, tantangan serta relevansinya dalam mengarahkan bangsa menuju cita cita luhur yang adil, makmur, bersatu dan mewujudkan Indonesia gemilang,” pungkasnya.
Melalui peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Coach Dr Fahmi berharap seluruh elemen bangsa dapat terus meneguhkan komitmen terhadap Pancasila sebagai ideologi pemersatu dan falsafah hidup berbangsa dan bernegara.
Editor: Imam Abu Hanifah