PONTIANAK, HaiMalang.com – Dr Aqua Dwipayana, seorang pakar komunikasi dan motivator nasional, untuk berbagi dengan sesama terus meningkat. Salah satu cara yang ia tempuh adalah dengan mengadakan sesi Sharing Komunikasi dan Motivasi.
Pria yang gemar bersilaturahmi dan membaca ini sangat bersyukur dan menikmati aktivitas mulia tersebut. Hingga saat ini, lebih dari dua juta orang telah mendapatkan inspirasi dari motivasi yang disampaikan oleh Dr Aqua Dwipayana, baik di Indonesia maupun di puluhan negara lainnya.
Pada pekan ketiga bulan Agustus 2024, yang bertepatan dengan bulan kemerdekaan, Dr Aqua Dwipayana kembali mengadakan rangkaian silaturahmi serta Sharing Komunikasi dan Motivasi. Kegiatan ini ia lakukan dengan sepenuh hati dan keikhlasan.
Kali ini, di Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Dr Aqua Dwipayana, lulusan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran, menyampaikan materi dengan tema “Komunikasi Terbaik dalam Keluarga Besar Lantamal XII Bersama Pemerintah dan Masyarakat Menuju Kejayaan TNI Angkatan Laut” pada hari Selasa, 20 Agustus 2024.
Jamuan pimpinan Lantamal XII Pontianak saat silaturahmi Dr Aqua Dwipayana, Selasa (20/8/2024) (Foto: Dok.)
Acara ini dihadiri oleh hampir 300 peserta, yang terdiri dari para prajurit dan istri mereka yang tergabung dalam Jalasenastri. Mereka dengan antusias mengikuti sesi sharing yang berlangsung di Gedung Malahayati, Mako Satrol Lantamal XII, Pontianak.
Sebelum memulai sesi, Dr Aqua Dwipayana menekankan bahwa kemampuan komunikasi adalah salah satu faktor kunci dalam mendukung tugas TNI Angkatan Laut (TNI AL).
“Personel TNI AL harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik agar dapat menyampaikan informasi dengan jelas dan tepat kepada atasan, bawahan, dan rekan kerja,” ujar Staf Ahli Ketua Umum KONI Pusat ini.
Dr Aqua yang dikenal rendah hati ini juga menjelaskan bahwa komunikasi yang baik dapat memperkuat kerjasama antar personel, mempercepat penyelesaian tugas, mengurangi kesalahpahaman dan konflik, serta meningkatkan moral dan semangat kerja.
Sebagai Dewan Pakar Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI) Pusat, Dr Aqua juga menegaskan bahwa komunikasi yang efektif tidak hanya soal berbicara, tetapi juga mendengarkan dan memahami. Ia memberikan beberapa tips sederhana untuk meningkatkan kemampuan komunikasi.
“Tipsnya sederhana dan mudah diikuti asal dilakukan dengan konsisten dan menjadi bagian dari rutinitas harian. Gunakan bahasa yang jelas dan mudah dimengerti, sampaikan pesan dengan singkat dan padat, berikan perhatian penuh kepada lawan bicara, serta gunakan bahasa tubuh yang positif dan bersikap terbuka serta jujur,” jelasnya.
Kegiatan sharing ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) XII Pontianak dan menjadi bagian dari rangkaian Sharing Komunikasi dan Motivasi di lingkungan Lantamal dan Lanal di seluruh Indonesia.
Dr Aqua Dwipayana Bahas Pentingnya Komunikasi bagi TNI AL di Lantamal XII Pontianak (Foto: Dok.)
Dengan memiliki kemampuan komunikasi yang efektif, para personel pangkalan dapat bekerja sama dengan lebih baik dan menyelesaikan tugas mereka dengan optimal, yang pada gilirannya akan mendukung kelancaran operasional pangkalan dan meningkatkan citra positif TNI AL di mata masyarakat.
Lebih lanjut, Dr Aqua Dwipayana menegaskan bahwa Lantamal adalah salah satu entitas penting dalam sistem pertahanan negara, sehingga komunikasi yang lancar harus menjadi prioritas utama.
Sebagai lembaga militer yang bertanggung jawab atas keamanan maritim, Lantamal memiliki peran krusial dalam menjaga kedaulatan laut Indonesia. Namun, tantangan dalam berkomunikasi dan berkoordinasi dengan pangkalan TNI AL kadang dapat menjadi masalah bagi pihak luar.
Dr Aqua Dwipayana juga mengungkapkan bahwa kemampuan komunikasi yang baik adalah kunci penting untuk membuka peluang dan rezeki bagi prajurit TNI AL dan keluarganya.
“Komunikasi yang efektif bukan hanya penting dalam menjalankan tugas, tetapi juga dalam membuka peluang dan rezeki bagi prajurit AL dan keluarga mereka. Dengan kemampuan komunikasi yang baik, prajurit TNI AL dapat membangun hubungan positif dengan berbagai pihak, baik di dalam maupun di luar organisasi,” ungkap Dr Aqua.
Dr Aqua Dwipayana bersama pimpinan dan anggota TNI AL Lantamal XII Pontianak berkeliling menggunakan kapal (Foto: Dok.)
Konsistensi Dr Aqua dalam mengadakan sharing komunikasi dan motivasi juga bertujuan untuk meningkatkan kemampuan komunikasi prajurit TNI AL dan istri mereka, agar mereka lebih efektif dalam menjalankan tugas dan mampu membuka peluang baru untuk meningkatkan kesejahteraan.
Dalam sesi sharing ini, peserta mendapatkan materi tentang berbagai aspek komunikasi, seperti komunikasi interpersonal, komunikasi publik, dan komunikasi nonverbal. Mereka juga dilatih untuk meningkatkan kemampuan berbicara di depan umum, menulis, dan menggunakan media sosial.
“Saya berharap apa yang saya sampaikan dapat membantu prajurit TNI AL dan istri mereka yang tergabung dalam Jalasenastri untuk meningkatkan kemampuan komunikasi mereka. Dengan kemampuan komunikasi yang baik, mereka bisa lebih sukses dalam karier dan membuka peluang baru dalam kehidupan,” ujar Dr Aqua Dwipayana.
Tentang Lantamal XII Pontianak: Sejarah, Kemajuan dan Visi Misi
Lantamal XII Pontianak adalah pangkalan militer TNI Angkatan Laut di Indonesia yang berlokasi di Pontianak, dengan markas utamanya terletak di Jl. Wajok Hilir Km 17, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat.
Pangkalan ini merupakan bagian dari Komando Pelaksanaan Dukungan Komando Armada, yang diresmikan bersama dengan dua Lantamal lainnya oleh Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana TNI Ade Supandi, pada 9 Juni 2015 di Pontianak.
Sejarah Lantamal XII Pontianak
Lantamal XII merupakan pengembangan dari Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Kelas B Pontianak yang sebelumnya berlokasi di Jalan Yos Sudarso No. 1, Pontianak. Saat masih berstatus sebagai Lanal Kelas B, pangkalan ini berada di bawah pembinaan Lantamal VI Tanjung Pinang.
Peningkatan status dari Lanal Kelas B menjadi Lantamal XII Pontianak dilakukan untuk memperkuat keamanan perairan nasional dan mendukung strategi pertahanan laut nasional, khususnya di wilayah Kalimantan Barat.
Langkah ini merupakan bagian dari rencana strategis TNI AL dalam memperkuat pengawasan di wilayah Laut Jawa, Selat Karimata, Laut China Selatan, dan Laut Natuna, serta untuk memperkuat pertahanan perairan di wilayah Barat Indonesia.
Dasar hukum pemekaran ini adalah:
- Peraturan Panglima TNI Nomor 12 Tahun 2015 tentang Pengesahan Validasi Organisasi dan Tugas Lantamal XII Pontianak.
- Peraturan Kepala Staf Angkatan Laut Nomor 3 Tahun 2015 tanggal 30 Juli 2015 tentang Peningkatan Status Pangkalan TNI Angkatan Laut Kelas B Pontianak menjadi Lantamal XII.
Visi dan Misi Lantamal XII Pontianak
Visi
Lantamal XII Pontianak memiliki visi untuk mewujudkan pelaksanaan tugas pokok yang bermotto Prestasi (Profesional, Responsif, Tangguh, Amanah, Semangat, dan Ikhlas).
Misi
Lantamal XII Pontianak memiliki beberapa misi utama, di antaranya:
- Menyelenggarakan pembinaan kekuatan dan kemampuan jajaran Lantamal XII.
- Menyelenggarakan dukungan administrasi dan logistik bagi satuan operasi TNI/TNI AL di wilayah Lantamal XII.
- Menyelenggarakan penegakan kedaulatan dan hukum di wilayah Lantamal XII.
- Melaksanakan pemberdayaan wilayah pertahanan laut di wilayahnya.
- Mengkoordinasikan dan menjalin kerjasama yang baik dengan satuan atas, bawah, serta samping, termasuk dengan pemerintah setempat.
Pimpinan Lantamal XII Pontianak
Lantamal XII Pontianak dipimpin oleh Laksamana Pertama TNI Avianto Rooswirawan, S.E., M.Si., M.Tr.Opsla.
Nilai-Nilai yang Dijunjung Lantamal XII Pontianak
Nilai-nilai yang selalu ditekankan oleh pimpinan Lantamal XII antara lain:
- Ketakwaan kepada Allah SWT sebagai dasar dalam bekerja.
- Semangat dan profesionalisme dalam menjalankan tugas.
- Komunikasi yang baik antara pemimpin dan yang dipimpin.
- Keharmonisan keluarga sebagai pendukung utama dalam pelaksanaan tugas.
- Keikhlasan dalam setiap pekerjaan.
Tugas Pokok Lantamal XII Pontianak
Lantamal XII Pontianak memiliki tugas pokok untuk memberikan dukungan logistik dan administrasi kepada unsur-unsur TNI AL serta membina potensi nasional menjadi kekuatan pertahanan negara di bidang maritim. Selain itu, Lantamal XII juga bertanggung jawab dalam pemberdayaan matra laut serta melaksanakan operasi keamanan laut di wilayahnya, sesuai dengan kebijakan Kepala Staf Angkatan Laut.
Saat ini, Lantamal XII Pontianak sedang mengembangkan pangkalan yang membawahi dua Pangkalan Angkatan Laut (Lanal Tipe C) di Sambas dan Ketapang, serta empat Pos Angkatan Laut (Posal) yang terletak di Temajuk, Paloh, Pulau Serutu, dan Mempawah. Selain itu, terdapat enam Pos Pengamat (Posmat) yang berlokasi di Kuala Karang, Sei Kakap, Padang Tikar, Melano, Pemangkat, dan Natai Kuini.
Editor: Imam Abu Hanifah
